Memiliki tampilan blog yang menarik adalah suatu kebahagiaan tersendiri bagi para blogger. Untuk dapat menciptakan tampilan yang menarik dan cantik dapat dicapai dengan beberapa cara. Jika seorang blogger yang cukup pahan dengan ilmu pemrograman web maka blognya menggunakan template karyanya sendiri. Bukankah itu terbilang bagus? namun ini tidak sejalan dengan para blogger pemula yang tidak paham dengan teknik desain web dan belum banyak memiliki pengalaman didunia blogging.

Dengan cara yang salah dan rasa ingin tahu kebanyakan blogger pemula selalu mengganti tampilan blog dengan tujuan mencari tampilan paling menarik menurutnya. Namun tahukah Anda dengan selalu mengganti tampilan template blog ternyata memiliki dampak buruk terhadap blog Anda. Lalu apa saja dampak buruk akibat sering ganti template blog? silahkan simak melalui poin-poin penjelasan dibawah.

1. Membuang-buang Waktu

Sederhananya "beda template maka beda juga fitur dan desainnya", setiap desainer template tentu memberi fitur-fitur dan tampilan terbaru pada karyanya yang menghasilkan template yang inovatif. Namun semua fitur dan tampilan tersebut belum tentu menarik bagi para pengguna blogger. Kebanyakan dari mereka masih ingin memodifikasi kembali template tersebut, mulai dari warna background, widget, font dll yang tidak cukup memakan waktu sehari. Jika dipikir secara profesional hal ini tentu akan terbilang membuang-buag waktu saja. Seharusnya Anda sudah dapat menulis artikel dalam satu hari, namun Anda habiskan untuk memodifikasi template yang belum tentu tampilannya nyaman bagi pembaca blog Anda. Namun tidak dapat dipungkiri rasa iri pada tampilan blog lain yang jauh lebih menarik membuat kita ingin mengganti tampilan blog Anda juga. Nah sifat inilah yang perlu Anda buang, terutamaa bagi blogger pemula.z

2. Template Belum Siap

Seperti telah saya jelaskan sebelumnya, saat Anda baru mengganti tampilan template blog belum tentu fitur dan tampilannya sesuai dengan keinginan Anda. Ditambah lagi Anda harus mengatur ulang posisi widget, link yang merujuk pada suatu halaman baik itu internal link maupun eksternal link, mengganti ukuran font dan lain sebagainya hingga tampilan blog benar-benar sesuai dengan keinginan Anda. Apakah ini dapat dikatakan merepotkan dan membuang-buang waktu? tentu, setelah mengganti template belum tentu tampilan tersebut nyaman dipandang dan dibaca oleh visitor blog Anda. Lalu bagaimana tipsnya agar visitor nyaman? simpel, saat Anda mulai memodifikasi atau menerapkan template, bayangkan jika Anda adalah salah satu visitor (penggunjung) yang hendak membaca atau mencari suatu konten dalam blog Anda sendiri. Setelah itu amatilah apakah tampilan tersebut nyaman dilihat dan tidak menggangu saat membaca konten blog. Cara mudah lainnya mintalah teman Anda untuk menilai dan mengomentari tampilan baru blog Anda.

3. Template yang Akan Diganti Belum Tentu Lebih Baik dari Sebelumnya

Saat hendak mengganti template blog saya sarankan untuk mencermati dan mengamati fitur, tampilan, waktu loading, serta widget pada template baru. Apakah setelah mengganti template blog Anda akan terlihat lebih menarik dan terlihat profesional, terkadang template baru kebanyakan memiliki fitur yang rumit, tampilan yang ribet sehingga menyebabkan waktu akses blog Anda menjadi lama. Perlu anda ketahui semakin menarik dan rumit tampilan blog maka semakin lama juga waktu untuk mengakses blog, terkadang juga terjadi lag atau lelet saat membuka laman blog.

4. Repot Mengatur Kembali Susunan HTML

Untuk dapat memodifikasi suatu template blog tentu Anda harus mengetahui coding mana yang hendak anda rubah. Agar lebih mudah dicari biasanya para blogger mengguakan komentar pada susunan HTML misal, <!-- widget facebook mulai --!> dan lain sebagainya. Tentu hal ini akan merepotkan Anda saat baru mengganti template blog.

5. Beberapa Konten Blog akan Sulit Terindek

Mengapa kontent blog akan sulit terindeks baik itu artikel maupun gambar? karena saat Anda telah menggani template blog mesin pencari seperti Google akan membaca, merayapi dan mengindeks struktur baru pada blog Anda. Konten blog yang sebelumnya sudah terinteks oleh mesin pencari namun Anda terlalu sering mengganti template sehingga menyebabkan posisi konten pada keyword tertentu akan diambil alih oleh kontent blog orang lain karena blog Anda memiliki susunan struktur yang baru yang menyebabkan mesin pencari mengindeks ulang.

6. Kemungkinan Akan Menurunnya Traffic Blog

Seharusnya waktu luang Anda digunakan untuk mempublikasikan konten blog yang menarik, unik dan bermanfaat namun malah Anda gunakan untuk memodifikasi atau meng-utak-atik tampilan blog sehingga pembaca setia blog Anda yang selalu membaca konten menarik terbaru pada blog Anda akan melupakan blog Anda begitu saja.

Parahnya para blogger pemula mengganti template blog disetiap minggunya, ini dapat memperparah keadaan blog Anda dimesin pencari atau SEO blog. Jika Anda memang berniat ingin menganti template blog maka carilah template yang benar-benar memiliki kriteria SEO Friendly template. Artinya dengan mengganti template, blog Anda akan lebih menarik serta dapat mengoptimalkan konten blog di mesin pencari.

Semoga pembahasan Dampak Buruk Akibat Sering Ganti Template Blog kali ini dapat bermanfaat dan menjadi referensi bagi kalian blogger pemula.